Selasa, 29 Januari 2013

Liberalisme


Liberalisme adalah sebuah ideologi, pandangan filsafat, dan tradisi politik yang didasarkan pada pemahaman bahwakebebasan adalah nilai politik yang utama. Secara umum, liberalisme mencita-citakan suatu masyarakat yang bebas, dicirikan oleh kebebasan berpikir bagi para individu. Paham liberalisme menolak adanya pembatasan, khususnya dari pemerintah dan agama. Liberalisme menghendaki adanya, pertukaran gagasan yang bebas, ekonomi pasar yang mendukung usaha pribadisistem pemerintahan yang transparan, dan menolak adanya pembatasan terhadap pemilikan individu. Oleh karena itu paham liberalisme lebih lanjut menjadi dasar bagi tumbuhnya kapitalisme. Dalam masyarakat modern, liberalisme akan dapat tumbuh dalam sistem demokrasi, hal ini dikarenakan keduanya sama-sama mendasarkan kebebasan mayoritas.


Liberalisme dan Agama
Pandangan-pandangan liberalisme dengan paham agama seringkali berbenturan karena liberalisme menghendaki penisbian dari semua tata nilai, bahkan dari agama sekalipun. meski dalam prakteknya berbeda-beda di setiap negara, tetapi secara umum liberalisme menganggap agama adalah pengekangan terhadap potensi akal manusia.

Liberalisme terencana

Liberalisme terencana adalah sistem kebijakan ekonomi yang diikuti Kamerun sejak tahun 1960-an yang bertujuan menggabungkan kebaikan kapitalisme dan sosialisme. Pada 1965, Kamerun mengubah sistem ekonominya dari sosialisme Afrika ke planned liberalism di bawah pimpinan presiden Ahmadou Ahidjo. Di bawah sistem ini, Kamerun mulai mengatur sumber daya alam dan modal asing ke sektor ekonomi atau daerah tertentu. Dalam perkembangannya, pemerintah bekerja sama dengan berbagai perusahaan internasional untuk mendirikan parastatal enterprise. Sementara itu, pendirian perusahaan swasta dan penanaman modal digalakkan.
Sistem ini dikritik sebagai sistem yang gagal karena merebaknya korupsi, birokrasi yang panjang, dan beberapa kesalahan dalam penanaman modal. Kegagalan ini terasa akibatnya dalam krisis ekonomi Kamerun pada pertengahan 1980-an. Di bawah pemerintahan Paul Biya telah mengubah sistem ekonomi mereka secara perlahan dengan membuat industri milik negara menjadi swasta untuk merangsang pertumbuhan ekonomi.


Rujukan
DeLancey, Mark W., and Mark Dike DeLancey (2000): Historical Dictionary of the Republic of Cameroon (3rd ed.). Lanham, Maryland: The Scarecrow Press.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More